Minggu, 19 Juni 2016

Mudik bersama si kecil

Ayah Bunda
Tak terasa bulan Ramadhan akan segera berakhir, dan artinya mendekati Hari Kemenangan.
Wahh pastinya nih banyak sekali persiapannya yaa, selain kue - kue lebaran yang khas moment mudik lebaran juga jadi hal yang paling dinanti kan.
Bertemu dengan keluarga yang nun jauh disana dan merayakan lebaran bersama..pasti menyenangkan!

Jalur transportasi pun akan semakin ramai, baik di darat, laut, maupun udara. Karena hampir semua masyarakat melakukan tradisi mudik ini. Meski macet, jauh, tapi tetap saja rasanya menyenangkan.
Bagi keluarga baru pastinya mudik akan bersama si kecil dan sebelumnya harus di cek terlebih dahulu untuk perlengkapan yang harus dibawa agar tidak merepotkan saat perjalanan mudik nanti

Nah, karena mudik ini jaraknya tidak dekat, bahkan ada yang sampai berhari - hari loh, kebayang kan diperjalanan berhari - hari hehe...berikut ada tips bagi Ayah Bunda yang akan mudik bareng si kecil

1. Camilan Favorit
     Usahakan 2-3 jam sebelum berangkat perut anak sudah terisi, sehingga dalam kendaraan Anda cukup menyiapkan camilan kesukaannya. Pilih yang ringan dan tak berbau menyengat. Lengkapi dengan air putih yang disimpan dalam botol air minum insulated agar bisa tahan panas/dingin.

2. Baju Ganti dan Popok
     Muntah, banyak berkeringat, atau ketumpahan makanan bisa jadi terjadi di sepanjang perjalanan. Oleh karena itu siapkan beberapa pasang baju ganti dan popok sekali pakai di dalam tas yang mudah dijangkau. Pilih bahan pakaian yang nyaman, tidak terlalu tebal, dan menyerap keringat.

3. Buku dan Mainan
     Buku cerita, boneka, atau kartu bisa menghilangkan kebosanan anak selama perjalanan. Jadi disarankan wajib membawa mainan yang disukai anak saat mudik bareng Si Kecil nanti.
Baca: Tips Mudik Bersama Keluarga, Buat Permainan Interaktif

4. Lagu atau Film Favorit
     Siapkan lagu kesukaan anak, film kartun favorit atau game menarik lainnya dalam gadget. Jangan lupa bawa charger atau power bank agar gadget bisa selalu berfungsi ketika dibutuhkan.

5. Bantal Selimut
     Suhu di dalam kendaraan bisa jadi terlalu dingin buat anak. Siapkan selimut yang lembut dan nyaman. Mau praktis? Bawa balmut alias bantal selimut sehingga saat tak digunakan bisa menjadi sandaran empuk.

6. Baby Carseat
     Baby carseat membuat tubuh anak nyaman di perjalanan dan orangtua pun tak perlu repot memangku. Sesuaikan ukuran dengan usia anak.

7. Baby Carrier
     Gunakan baby carrier yang aman untuk anak. Pilih yang modelnya praktis tetapi nyaman dipakai, misalnya yang bisa digunakan di depan dan belakang. Atau, boleh juga berupa kain panjang jika Anda merasa nyaman menggunakanya.

8. Stroller
    Saat anak mengantuk atau kelelahan berjalan-jalan di tempat tujuan, benda ini bisa menjadi solusi. Bawalah stroller yang memang cocok untuk traveling sehingga ukurannya tidak terlalu besar, cukup ringan ditenteng, dan praktis dilipat dalam tas. Sekadar tips, jangan meletakkan barang belanjaan pada pegangan stroller jenis traveling ini, karena bobotnya yang ringan membuat stroller jenis ini mudah terbalik.

9. MPASI dan Perlengkapannya
     Membawa mudik Si Kecil yang masih mengonsumsi MPASI (Makanan Pendamping ASI). Jangan lupa membawa beberapa peralatan wajibnya, seperti botol susu, botol minum, botol warmer, termos, wadah anti tumpah, peralatan makan, panci kecil, kompor listrik, hingga bahan makanannya.

10. Tas Perlengkapan Anak
       Siapkan satu tas khusus berisi perlengkapan anak, seperti tisu basah, tisu kering, topi, makanan, popok, kaus kaki, handuk kecil, kantong plastik serbaguna dan sebagainya. Letakkan di tempat yang mudah dijangkau.

11. Toiletries
       Sisir, sabun, sampo, sikat, pasta gigi, lotion, hingga baby cream juga wajib dibawa.
Baca juga: Cara Melatih Anak Mandiri Tanpa Bantuan Pengasuh

12. Payung & Jas Hujan
       Selalu simpan jas hujan dan payung di dalam mobil.

13. Obat-Obatan
       Aneka kendala di jalan membuat anak bisa sakit. Bawalah obat-obatan penting, seperti penurun panas, obat luka, minyak gosok/balsam, losion nyamuk, plester, vitamin, hingga termometer.

14. Cooler- box
       Benda ini berguna untuk menyimpan minuman ringan, bahan makanan, hingga susu. Pilih coolerbox yang memang bisa digunakan dalam mobil. Atur penyimpanan bahan makanan/minuman agar kesegarannya tetap terjaga.

15. Perlengkapan Piknik
       Siapa tahu di perjalanan Anda menemukan taman atau tempat wisata yang asyik untuk piknik sekeluarga. Hitung-hitung menghilangkan pegal setelah duduk di mobil sekian lama, menepilah dan lakukan piknik seru bersama keluarga.

Nah, gimana Ayah Bunda..semoga tips nya bermanfaat yaa dan bisa lancar perjalanan mudiknya nanti.

Sumber : google

Kamis, 09 Juni 2016

Kegiatan Berkebun

Menjelang akhir pekan Hompeempa Daycare sering melakukan kegiatan outdoor untuk para murid - murid. Salah satunya adalah berkebun.

Kenapa berkebun?

kegiatan berkebun ini memiliki tujuan yaitu untuk menginspirasi anak-anak mengembangkan hubungan yang sehat antara manusia dengan lingkungannya. Berkebun akan mengembangkan pikiran dan tubuh mereka melalui aktivitas fisik, berkebun akan mengekspos mereka untuk melihat keajaiban alam, dan akan memberikan kesempatan pada anak-anak untuk bermain kreatif dan spontan.

Berkebun mendorong pengembangan kebiasaan dan sikap mencintai lingkungan seumur hidup yang dapat menyebabkan menciptakan masa depan yang berkelanjutan. Dengan menghabiskan waktu di taman, anak-anak akan mendapatkan pengalaman untuk belajar tentang dari mana makanan berasal dan belajar tentang siklus alam. Berkebun mendorong anak-anak untuk berhubungan dengan diri mereka sendiri dan lingkungan alam. Kegiatan berkebun memungkinkan mereka mendapatkan pengalaman penuh dengan dunia di sekitar mereka, serta belajar tentang bagaimana tanaman tumbuh dan berkembang dapat mempengaruhi mereka dan masa depan mereka.

Meskipun pada prakteknya murid - murid Hompeempa ini tidak benar - benar berkebun, karena mereka masih penuh eksplorasi yang akhirnya malah main tanah, main tumbuh - tumbuhan yang ada di taman. Tapi semua itu adalah proses, Kami memang tidak langsung mulai praktek berkebunnya. Kami memulai dengan mengenalkan dulu seperti apa agar tumbuh kecintaan kepada lingkungan.

Dari situlah proses itu terus berjalan, hingga nanti berkebun yang sebenarnya kami lakukan.
Seru bukan?

Menumbuhkan rasa cinta antar sesama dan lingkungan itu sangat penting kita terapkan.
Karena ketika rasa cinta itu sudah timbul, hal apapun akan bisa dilakukan dengan senang hati.

Dan satu hal lagi dari kegiatan berkebun ini banyak hal positif yang kita bisa terapkan kepada si kecil agar bisa terus melekat hingga dia dewasa.

Kamis, 26 Mei 2016

Yuk menempel

Ayah Bunda, kegiatan apa yang paling sering dilakukan dirumah untuk mengasah kreativitas dan motorik anak?

Adakah kesulitan atau kendala dalam memberikan kegiatan?
Si Kecil mudah bosan?
Atau bahkan si Kecil tidak mau melakukannya?

Usia balita memang tak bisa kita paksakan untuk melakukan sesuatu, mereka tak bisa kita beri tekanan atau diberi target. Karena yang ada dalam fikiran mereka hanyalah bermain dan bermain.

Menanamkan hasrat untuk belajar memang baik dilakukan sejak dini asal tepat penyampaiannya.
Karena ini akan berkelangsungan hingga dewasa kelak.
Pernah mengalami kan kalau putra putri nya susah kalau diminta belajar? Malas belajar dan sebagainya

Nah Bund, mungkin bisa diingat lagi bagaimana dulu Ayah Bunda mengajak si Kecil untuk belajar.
Jadikan belajar itu sesuatu hal yang menyenangkan bukan menakutkan.

Begitu juga dengan Hompeempa.

Karena dari awal Kami tidak hanya sekedar tempat penitipan anak, tapi juga Kami membantu para Orangtua memberikan stimulus pada anak untuk tumbuh kembangnya. Memang perlu sesuatu hal yang kreatif, mengemas sedemikian rupa agar anak tetap happy melakukannya dan yang terpenting tanpa paksaan sedikitpun.

Karena murid - murid Hompeempa dibawah 5 tahun semua, jadi bentuk permainanlah yang sering Kami terapkan. Salah satunya adalah menempel.

Sesuatu yang sederhana, namun ketika dikemas dengan menarik akan banyak hal yang bisa dilakukan dari kegiatan menempel ini. Hampir tiap minggunya kami melakukan kegiatan ini kepada murid - murid.
Dengan berbagai macam kegiatan Kami buat sehingga tiap minggunya murid - murid mendapatkan hal yang baru. Padahal intinya satu yaitu menempel.

Bukan hanya sekedar menempel

Dari kegiatan ini banyak yang bisa dipetik loh Ayah Bunda, mengenai pengenalan warna, bentuk, kerapihan, fokus, dan masih banyak lagi.
Bahan yang digunakan pun tidak sulit di cari dan harganya pun terjangkau. Bahkan Kami juga sering menggunakan bahan sisa atau daur ulang. Karena Kami punya prinsip bahwa belajar itu mudah dan menyenangkan.

Setiap kegiatan yang akan kami lakukan selalu bertanya terlebih dahulu pada murid - murid, melihat bagaimana mereka hari ini. Balik lagi kepada fitrahnya, usia mereka adalah usia bermain, berimajinasi, penuh daya khayal dan tak bisa dipaksakan. Jika sudah siap untuk kegiatannya mereka akan melakukan dengan happy dan menyelesaikan dengan maksimal.

Begitu seterusnyaa hingga mereka terbiasa melakukan proses belajar ini melalui kegiatan bermain.

So, tak ada yang sulit sebenarnya..karena sulit hanya ada di fikiran kita saja yang akhirnya berdampak pada proses itu sendiri.

Mari menjadi Orangtua yang cerdas dan kreatif 😊